English 
Bahasa
Penghubung Komisi Yudisial wilayah Kalimantan Timur (PKY Kaltim) melakukan Pembekalan kepada mahasiswa KKN dan magang di Kantor PKY, pada Senin (22/06).
Samarinda (Komisi Yudisial) - Penghubung Komisi Yudisial wilayah Kalimantan Timur (PKY Kaltim) melakukan Pembekalan kepada mahasiswa KKN dan magang di Kantor PKY, pada Senin (22/06). Kegiatan tersebut merupakan upaya untuk transfer informasi dan edukasi kelembagaan KY kepada mahasiswa dari Universitas Mulawarman dan Universitas Widyagama Mahakam Samarinda. Dalam proses pembekalan ini tidak hanya terfokus pada matrikulasi yang disampaiakan oleh PKY Kaltim, namun juga berupa diskusi penyampaian inovasi program yang diajukan oleh mahasiswa selama melakukan kegiatan KKN dan magang.
Dalam proses pembekalan materi yang disampaikan dengan total tiga materi. Pertama mengenai tugas pokok dan fungsi KY yang disampaikan oleh Koordinator PKY Kaltim Danny Bunga. Selanjutnya Anggota PKY Kaltim Abdul Ghofur membahas mengenai pemantauan persidangan dan advokasi hakim, dan Anggota PKY Kaltim Dimas Ronggo Gumilar menyampaikan tentang perimaan laporan masyarakat, hubungan antar lembaga, dan sosialisasi edukasi publik.
Danny Bunga menjelaskan, peran dan fungsi keberadaan dari KY untuk menerima laporan masyarakat berkaitan dugaan pelanggaran Kode Etik Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH) dan permohonan pemantauan persidangan. Hal tersebut merupakan informasi yang harus disampaikan kepada masyarakat, khususnya rekan-rekan mahasiswa sebagai agent of change di lingkungan sekitarnya.
"Hadirnya mahasiswa yang mengajukan program KKN dan magang di Kantor PKY Kaltim, merupakan sarana tepat untuk memberikan edukasi kepada mahasiswa terkait tupoksi KY dan tentunya mereka bisa membantu KY dalam menyampaikan informasi ke publik" jelas Danny.
Dimas Ronggo Gumilar selaku PIC pada program tersebut menyampaikan pentingnya keterlibatan mahasiswa dalam memahami peran KY, dan sebagai perpanjangan tangan KY dalam menyampaikan informasi ke masyarakat Kalimantan Timur.
“Peran mahasiswa dalam penyebaran informasi tentang tupoksi KY sangat siginifikan. Maka perlunya upaya untuk membina mahasiswa dalam program KKN/magang di Kantor PKY Kaltim, agar ke depan mereka dapat menyebarluaskan informasi tentang KY kepada masyarakat, dan tentunya mereka sudah memiliki pengalaman kerja selama dibina di Kantor PKY Kaltim yang berguna untuk mempersiapkan SDM yang mumpuni dan berdaya saing,” ujar Dimas.
Optimalisasi program KKN dan magang di Kantor PKY Kaltim akan terus direalisasikan sebagai bentuk kerjasama dan sinergitas kelembagan antara KY dengan Perguruan Tinggi se-Kalimantan Timur. (KY/Dimas/Noer)