English 
Bahasa
Penghubung KY Wilayah Jawa Tengah meriahkan car free day (CFD) Simpang Lima Semarang, Minggu (1/4).
Semarang (Komisi Yudisial) – Ratusan masyarakat antusias menuliskan harapannya pada secarik kertas kecil berwarna-warni untuk kemudian digantungkan pada pohon harapan setinggi 2 meter. Mereka berharap adanya penegakan hukum dan peradilan di Indonesia.
Peristiwa tersebut berlangsung saat car free day (CFD) Simpang Lima Semarang, Minggu (1/4). Penghubung Komisi Yudisial (KY) Jawa Tengah bekerja sama dengan Fakultas Hukum Universitas Semarang (FH USM) menggelar edukasi publik bertema “Masyarakat Jaman Now Mendukung Peradilan Bersih” saat CFD tersebut.
“Edukasi publik ini sengaja kami laksanakan di CFD agar KY dapat menjangkau semua lapisan masyarakat. Selain berolahraga, masyarakat bisa mendapatkan pemahaman tentang tugas dan fungsi KY, serta menyaksikan berbagai pentas seni budaya yang ditampilkan anak-anak muda yang tergabung dalam Sahabat KY,” jelas Plt. Koordinator PKY Jawa Tengah Feri Fernandes.
Salah satu pengunjung, Dhanu, menuliskan harapannya agar penegakan hukum di Indonesia bisa adil dan tidak tebang pilih, “Masyarakat berhak mendapat jaminan kepastian hukum dan keadilan karena itu aparat penegak hukum harus berperilaku adil, tidak tajam ke bawah tumpul ke atas. Masyarakat bersama KY harus bekerjasama untuk mewujudkan peradilan bersih di Indonesia,” tulisnya.
Selain menulis harapan, kegiatan edukasi publik ini juga diisi dengan berbagai bentuk pentas seni budaya antara lain: pagelaran musik kerakyatan, musikalisasi puisi, kampanye peradilan bersih, foto booth dan stand up comedy. (KY/Ferry/Festy)