English 
Bahasa
Ketua Bidang Pencegahan dan Peningkatan Kapasitas Hakim Komisi Yudisial (KY) Joko Sasmito dalam Pengukuran Dampak Kinerja KY dan Workshop bertema “Profesionalisme dan Integritas Hakim”, Selasa (13/11) di Aula Pengadilan Tinggi Makassar, Sulawesi Selatan.
Makassar (Komisi Yudisial) - Integritas menjadi poin penting yang harus dimiliki hakim sebagai profesi mulia. Agar integritas hakim terjaga, maka hakim harus membentengi diri sendiri dari segala godaan baik saat menjalankan tugas maupun di luar kedinasan.
“Saya harap hakim saling mengingatkan untuk menjaga perilakunya. Misalnya jika ada hakim yang mengantuk saat sidang, silakan diingatkan. Jangan sampai tertidur lalu direkam pengunjung yang berujung dilaporkan ke Komisi Yudisial,” ujar Ketua Bidang Pencegahan dan Peningkatan Kapasitas Hakim Komisi Yudisial (KY) Joko Sasmito.
Hal itu disampaikan dalam Pengukuran Dampak Kinerja KY dan Workshop bertema “Profesionalisme dan Integritas Hakim”, Selasa (13/11) di Aula Pengadilan Tinggi Makassar, Sulawesi Selatan.
Hal itu ia tekankan karena semakin terbukanya persidangan untuk umum yang memungkinnya pengunjung dapat dengan mudah pula merekam dan menyebarkan informasi. Karena itu, hakim harus menjaga profesionalisme juga.
“Saat ini sudah banyak peraturan yang mengatur bagaimana integritas seorang hakim, maka dengan adanya program kegiatan ini semoga integritas hakim semakin terjaga,” tutupnya.(KY/Eva/Festy)