Makassar (Komisi Yudisial) – Penghubung Komisi Yudisial (PKY) Sulawesi Selatan (SulSel) melakukan sosialisasi dan edukasi kepada seluruh peserta Regional Workshop Peradilan Semu yang dilaksanakan oleh Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia (HKPSI). Bertindak sebagai panitia penyelenggara adalah Ikatan Perhimpunan Peradilan Semu (IPPS) Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar, yang merupakan salah satu jejaring PKY SulSel. IPPS UIN Alauddin Makassar memberikan sesi khusus pada kegiatan Regional Workshop Peradilan Semu ini kepada PKY SulSel yang dikemas berupa seminar dengan tema “Mewujudkan Generasi Muda sebagai Pelopor Penegakan Hak Atas  Peradilan Bersih”. Kegiatan diadakan pada Jumat (13/03), di Aula Fakultas Ekonomi Bisnis Islam (FEBI) UIN Alauddin Makassar.

 

Seminar ini terdiri dari tiga orang pembicara, yaitu Koordinator PKY SulSel Azwar Mahis, asisten PKY SulSel Ni Putu Dewi Damayanti,Azwar Mahis, asisten PKY SulSel Rahmat Ryanto, yang dipandu oleh moderator dari IPPS UIN Alauddin Makassar Ashar Hasanuddin.

 

“Kami sangat berterimakasih karena pihak PKY SulSel bersedia untuk menghadiri Opening kegiatan Regional Workshop Peradilan Semu Wilayah Timur ini sekaligus mengisi Seminar  dan berdialog dengan para peserta Workshop,” tutur Ketua IPPS UIN Alauddin Miftah Fauzan Rum saat memberikan sambutan sebelum acara dimulai.

 

Setelah pembukaan, para pembicara memberikan pemaparannya,  lalu dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diselingi dengan pemutaran film dari KY. Para pembicara memperkenalkan KY  beserta kewenangannya, dan mengajak seluruh peserta sebagai mahasiswa dan generasi muda untuk turut aktif bersama KY dalam mewujudkan peradilan bersih.

 

“Semoga Komunikasi yang telah terjalin selama ini antara KY SulSel dan  IPPS UIN Alauddin bisa tetap terjaga dengan baik dan bisa terus bekerjasama dalam upaya mewujudkan Peradilan Bersih”, tutur Azwar Mahis.

 

Kegiatan ini ditutup dengan penyerahan cenderamata dari pihak IPPS UIN Alauddin Makassar kepada PKY SulSel dan Foto Bersama.

 

Kegiatan ini dihadiri oleh utusan dari beberapa perguruan tinggi/kampus, yaitu UIN Alauddin Makassar, Universitas Muhammadiyah Kendari, Universitas Pattimura ambon, Universitas Haluoleo Kendari, Universitas 19 November Kolaka, IAIN Palopo, IAIN Manado, Universitas Lakidende Sulawesi Tenggara, Universitas Panca Bakti Pontianak, Universitas Andi Djemma Palopo dan Universitas Sulawesi Barat. (KY/Dewi/Noer)