Peringati Dua Dekade KY, Penghubung KY Sulsel Gelar KY Goes to Campus
Penghubung Komisi Yudisial (KY) Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar Edukasi Publik KY Goes to Campus "Peran Penghubung KY: Dua Dekade Menjaga dan Menegakkan Integritas Hakim”, Senin (11/8/2025) di Ruang Rapat Lt.3, Rektorat Universitas Islam Makassar (UIM).

Makassar (Komisi Yudisial) – Penghubung Komisi Yudisial (KY) Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar Edukasi Publik KY Goes to Campus "Peran Penghubung KY: Dua Dekade Menjaga dan Menegakkan Integritas Hakim”, Senin (11/8/2025) di Ruang Rapat Lt.3, Rektorat Universitas Islam Makassar (UIM). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT ke-20 KY. 

“Kehadiran KY sebagai lembaga eksternal dalam mengawasi perilaku hakim sangat penting untuk sistem peradilan kita, karena KY memiliki tugas menjaga kehormatan, keluhuran martabat, dan perilaku hakim, serta melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas hakim,” jelas Koordinator Penghubung KY Sulsel Azwar Mahis. 

Selain menguraikan mengenai KY, Azwar juga mengajak para mahasiswa untuk bergandengan dengan KY dalam membangun gerakan “Saya Cinta Peradilan Bersih”. 

Dekan Fakultas Hukum UIM Nurdin juga menekankan pentingnya kerja sama antara perguruan tinggi dan KY.

"Kolaborasi antara kampus dan KY sangat diperlukan untuk mewujudkan peradilan bersih. Oleh karena itu diharapkan kepada civitas akademika, khususnya mahasiswa dapat mengambil peran,” jelas Nurdin.

Hal senadapun disampaikan Wakil Dekan Fakultas Hukum UIM Andi Arfan Sahabuddin. Menurut Arfan, mahasiswa sebagai agent of change dan social control dapat memberikan aksi nyata untuk mendukung tugas-tugas KY demi terwujudnya peradilan bersih.

"Apalagi seorang mahasiswa dibalut dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang di dalamnya menuntut kontribusi lebih untuk memberikan manfaat bagi masyarakat," ujar Arfan.

Banyak hal yang bisa dilakukan oleh mahasiwa dalam mendukung tugas KY. "Mahasiswa dapat membantu menyosialisasikan tugas dan fungsi KY, turut serta dalam membangun gerakan Penghubung KY SulSel “Saya Cinta Peradilan Bersih”. Bahkan, mengambil peran dalam melakukan pengawasan terhadap hakim,” pungkas Arfan. (KY/Dewi/Festy)


Berita Terkait