Makassar (Komisi Yudisial) – 22 (dua puluh dua) kelurahan di Kota Makassar telah dikunjungi oleh Pengubung Komisi Yudisial wilayah Sulawesi Selatan (KY Sulsel) untuk digelar kegiatan “Mempo-Mempo Bersama KY”. Kegiatan Mempo-Mempo yang dilaksanakan selama ini, merupakan kegiatan yang dilaksanakan di level kelurahan yang bertujuan memperkenalkan KY beserta kewenangannya. Juga memberikan edukasi kepada masyarakat yang harapannya dapat memperluas jejaring KY, dan menumbuhkan kesadaran, serta mendorong partisipasi masyarakat secara umum untuk mewujudkan peradilan bersih.
Setelah diadakan kegiatan Mempo-Mempo, diteruskan dengan koordinasi lanjutan yang dilakukan oleh Penghubung KY Sulsel dan pihak Kelurahan. Diikuti penyerahan dan pemasangan banner yang berisikan tugas dari Penghubung KY oleh personil Penghubung KY Sulsel kepada pihak Kelurahan.
Kelurahan-kelurahan tersebut yaitu Kelurahan Kampung Buyang, Kelurahan Labuang Baji, Kelurahan Sambung Jawa, Kelurahan Balang Baru, Kelurahan Karampuang, Kelurahan Tamalarea Indah, Kelurahan Gunung Sari, Kelurahan Mampu, Kelurahan Maloku, Kelurahan Cambaya, Kelurahan Maradekaya, Kelurahan Bontorannu, Kelurahan Kalukukang, Kelurahan Gaddong, Kelurahan Bakung, Kelurahan Batua, Kelurahan Parang, Kelurahan Karuwisi Utara, Kelurahan Barana, Kelurahan Pisang Utara, Kelurahan Tammua, dan terakhir di Kelurahan Parang Tambung pada Kamis (27/04).
Para lurah di setiap kelurahan menyambut hangat pemasangan banner di Kantor Kelurahan.
“Kami senang dengan adanya banner KY ini. Bagus dipasang di ruang pelayanan kantor kami, sehingga memudahkan warga kami yang membutuhkan informasi mengenai KY. Pada prinsipnya kami siap mendukung dan membantu terlaksananya program-program dari KY,” tutur Zainuddin, Lurah Pisang Utara, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, saat dihubungi pada Jumat (28/04).
Bukan hanya respon positif yang diperoleh oleh Penghubung KY Sulsel. Bahkan banyak lurah menawarkan agar Penghubung KY Sulsel ikut berkolaborasi pada “Lorong Wisata” yang merupakan program unggulan Pemerintah Kota Makassar.
“Banner-banner KY ini sangat bagus untuk dipajang di lorong-lorong wisata, terutama lorong wisata unggulan. Akan lebih banyak masyarakat yang melihat dan membacanya, sehingga masyarakat memperoleh informasi baru. Kami butuh tiga banner untuk kami optimalkan di lorong wisata,”,ungkap M.Sabrini, Lurah Karuwisi Utara, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, di hari yang sama. (KY/Dewi/Noer)