Empat Program Jadi Pronas KY di 2023
Pembahasan Program Kerja KY Tahun 2023 oleh Sekretaris Jenderal KY Arie Sudihar bersama Kepala Biro/Pusat KY.

Bandung (Komisi Yudisial) –  Salah satu agenda dalam Rapat Kerja Komisi Yudisial (Raker KY) Tahun 2023 adalah pembahasan Program Kerja KY Tahun 2023” oleh Sekretaris Jenderal KY Arie Sudihar bersama Kepala Biro/Pusat KY. Disebutkan oleh Arie, KY memiliki empat program dan kegiatan yang menjadi Program Prioritas Nasional tahun 2023.

Pertama, pengembangan integritas hakim dengan indikator berupa peningkatan indeks integritas hakim sebesar 7.68. Terkait hal ini, maka akan dilakukan survei integritas hakim dengan target responden sebanyak 1600 hakim dan 3000 masyarakat dan pakar. 

"Kedua, pelatihan Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH) serta teknis hukum peradilan dengan target  peserta 600 orang hakim. Ketiga, penguatan dan integrasi database rekam jejak hakim dengan target sebanyak 838 hakim  yang rekam jejaknya terintegrasi," jelas Arie. 

Arie melanjutkan program keempat, yaitu advokasi hakim dan klinik etik. Program ini memiliki indikator sebanyak 32 kegiatan. Ia juga mengungkap sasaran kegiatan dan target kinerja KY tahun 2023.

"Pertama meningkatnya integritas hakim, dengan indikator adalah indeks integritas hakim sebesar 7,68. Kedua meningkatnya pengawasan hakim. Indikator sasaran program adalah tingkat kualitas pengawasan hakim dengan skor 85. Ketiga memperkuat kapasitas hakim, dengan indikator persentase hakim yang profesional dan memenuhi standar KEPPH sebesar 55 persen," lanjut Arie. 

Keempat, tambah Arie, tersedianya profil hakim sesuai KEPPH dengan indikator kualitas profil hakim sesuai KEPPH sebesar 80%. Kelima, terlaksananya pemberdayaan stakeholder dan publik dengan indikator persentase kontribusi stakeholder dan publik menjadi 65%. 

Keenam, terlaksananya integrasi pengembangan teknologi informasi secara efektif dengan indikator persentase pemanfaatan teknologi informasi sebesar 90%. Terakhir, meningkatnya kualitas manajemen internal dengan indikator berupa nilai akuntabilitas lembaga sangat baik, yaitu nilai reformasi birokrasi A.

Setelah pemaparan, kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab sebagai masukan dalam pelaksanaan kegiatan KY sepanjang tahun 2023.

“Saya harapkan, dengan bertambahnya kepercayaan kepada KY dalam pengelolaan anggaran dan perencanaan menjadi lebih baik di tahun 2023. Semoga dapat menjadikan dorongan semangat bagi dalam melaksanakan kinerja KY di tahun ini menjadi lebih baik,” harap Arie. (KY/Noer/Festy)


Berita Terkait