Pandemi Covid-19 Bukan Penghalang Penegakan Hukum yang Tegas dan Adil
Anggota Komisi Yudisial (KY) Amzulian Rifai mengisi kegiatan Seminar Virtual dengan tema “Perspektif Hukum Kredit Perbankan yang Melakukan Pembiayaan Bersama (Channeling) dengan Perusahaan Fintech di Masa Pandemi Covid-19”.

Jakarta (Komisi Yudisial) – Anggota Komisi Yudisial (KY) Amzulian Rifai mengisi kegiatan seminar virtual dengan tema “Perspektif Hukum Kredit Perbankan yang Melakukan Pembiayaan Bersama (Channeling) dengan Perusahaan Fintech di Masa Pandemi Covid-19”. Amzulian hadir sebagai Ketua Umum Ikatan Sarjana Hukum Indonesia (ISHI), dalam acara hasil kerja sama ISHI dan Otoritas Jasa Keuangan. Peserta hadir dari berbagai kalangan melalui aplikasi zoom maupun kanal Youtube OJK.

Ditemui terpisah setelah acara, Amzulian sebagai Anggota KY ditanyakan pandangannya terkait tantangan dan solusi bagi penegakan hukum di Indonesia di masa pandemi covid-19.

“Dalam kondisi normal saja penegakan hukum di Indonesia masih butuh berbagai perbaikan, apalagi dengan berbagai keterbatasan, dan implikasi sebagai akibat pandemi covid-19,” buka Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Layanan Informasi ini.

Salah satu tantangan terberat adalah kultur melayani yang belum merata oleh semua aparat penegak hukum (APH). Salah satu cara mengatasi permasalahan ini dengan menerapkan teknologi dalam berbagai bentuk pelayanan.

“Covid-19 mestinya menjadi momen untuk menyadari berbagai kelemahan dalam bidang hukum dan melakukan perbaikan,” ujar Amzulian.

KY juga tidak ketinggalan turut berpartisipasi dalam penegakan hukum di Indonesia, terutama terkait tugas dan fungsinya sebagai penjaga marwah dan martabat hakim. KY juga tidak ketinggalan dalam menyiasati efek pandemi covid-19 dengan menerima pelaporan masyarakat dan seleksi Calon Hakim Agung secara online.

“Saya yakin jika APH mengetahui berbagai kelemahan dan mau memperbaiki diri, maka pandemi Covid-19 bukan menjadi penghalang untuk melakukan penegakan hukum yang tegas dan berkeadilan,” pungkas Amzulian. (KY/Noer/Festy)


Berita Terkait