Gubernur Bengkulu Ajak Jaga Kehormatan Hakim
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat membuka Edukasi Publik KY "Peran Serta Komisi Yudisial dan Pemerintah Daerah dalam Mewujudkan Peradilan Bersih” di Bengkulu pada Kamis (06/07).

Bengkulu (Komisi Yudisial) – Meski telah berkiprah lebih dari 17 tahun, tetapi masih banyak orang yang belum paham wewenang dan tugas KY. Padahal, eksistensi lembaga negara ini penting dalam melakukan pengawasan perilaku hakim. Sebagai wakil Tuhan, hakim harus dijaga kehormatannya agar memenuhi rasa keadilan di masyarakat. 

“Dalam kacamata kami, hakim ketika memegang palu adalah Wakil Tuhan di muka bumi. Maka perlu kita jaga kehormatan dan keluhuran martabatnya agar bisa menjalankan fungsi-fungsi ketuhanan di  muka bumi," ujar Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat membuka Edukasi Publik KY "Peran Serta Komisi Yudisial dan Pemerintah Daerah dalam Mewujudkan Peradilan Bersih” di Bengkulu pada Kamis (06/07). 

Rohidin melanjutkan bahwa sifat adil, bijaksana, dan kasih sayang diperlukan oleh seorang hakim untuk melakukan fungsi peradilan. Masyarakat dapat merasakan proses peradilan yang murah, mudah, cepat, dan sederhana. Untuk mewujudkan hal tersebut, tentu bisa dengan menjaga kualitas hakim yang ada di bawah pengawasan KY. 

“Karena kita menghadapi lembaga peradilan yang diharapkan memberi rasa keadilan bagi masyarakat, sehingga putusan pengadilan sepatutnya memberikan manfaat. Karena kadang meskipun sudah diputus, putusan pengadilan itu tidak memberikan kemanfaatan bagi masyarakat,” ujar Rohidin.

Melalui edukasi ini, Rohidin berharap dapat membuka wawasan peserta yang hadir. Salah satu tolak ukur sebuah komunitas, baik dalam konteks daerah maupun negara, sejauh mana masyarakatnya telah teredukasi. Karena teredukasi itu tidak sekadar mendengar informasi, tetapi ada proses kemampuan mengolah. 

"Ketika sudah mendapat informasi, tetapi tidak mempunyai kemampuan mengolah informasi untuk menjadi input atau outcome bagi masyarakat sekeliling kita, berarti kita sebenarnya belum teredukasi. Ikuti acara ini dengan khidmat, keseriusan, sehingga mendapatkan informasi yang mampu mengedukasi semua peserta," harap Rohidin.

Edukasi Publik KY ini merupakan rangkaian kegiatan rutin yang dilakukan oleh KY dengan menyasar daerah yang dianggap masih awam dengan KY. Edukasi kali dihadiri oleh ratusan peserta dari segala perwakilan baik pemerintah daerah, peradilan, maupun masyarakat di Bengkulu. (KY/Noer/Festy)


Berita Terkait