35 CPNS KY Ikuti SKB 2018
Komisi Yudisial (KY) meloloskan 36 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). SKB yang berlangsung di Gedung KY Jakarta, Rabu-Kamis, 12-13 Desember 2018 tersebut diikuti oleh 35 orang CPNS.

Jakarta (Komisi Yudisial) - Komisi Yudisial (KY) meloloskan 36 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). SKB yang berlangsung di Gedung KY Jakarta, Rabu-Kamis, 12-13 Desember 2018 tersebut diikuti oleh 35 orang CPNS.
 
Kepala Pusat Analisis dan Layanan Informasi KY Roejito menjelaskan, seleksi yang dilakukan saat ini adalah rangkaian tahapan dari Seleksi Kompetensi Bidang yang terdiri dari tiga komponen.
 
“Seleksi Kompetensi Bidang terdiri dari Psikotest Tertulis, Diskusi Kelompok dan Wawancara Psikologi dan Wawncara Pengguna,” jelas Roejito yang juga merangkap sebagai Plt. Kepala Biro Umum ini.
 
Menurut Roejito, dalam Wawancara Pengguna ada beberapa penilaian yang menjadi penekanan untuk mengetahui kandidat yang akan dipilih. Hasil dari SKB ini akan diserahkan ke Panselnas sesuai unsur-unsur penilaian.
 
“Dalam wawancara pengguna ini aspek yang di dalami adalah terkait kompetensi inti KY, pengetahuan umum tentang KY, pengetahuan tentang tugas jabatan yang dilamar, integritas pelamar dan motivasi bergabung dengan KY,” jelas Roejito.
 
Roejito menambahkan, dari proses dan metodologi seleksi yang dilakukan saat ini sangat memudahkan sekaligus menggambarkan transparansi dan akuntabilitas seleksi CPNS 2018.
 
Roejito berharap dengan adanya penambahan CPNS baru ini dapat membantu dan mendorong peningkatan kinerja KY sesuai tugas dan wewenangnya.
 
“Bagi KY dengan penambahan CPNS baru nantinya dapat meningkatkan dan optimalisasi kerja-kerja KY ke depannya,” pungkas Roejito.
 
Sebagai informasi, Sekretatiat Jenderal KY membuka 21 formasi CPNS 2018. Di antaranya Analis Rekrutmen Hakim, Analis Pelanggaran KEPPH, Investigator, Analis Hukum, Analis Kelembagaan, Analis SDM Aparatur, dan Auditor Ahli Pertama. (KY/Jaya/Festy)
 

Berita Terkait