Wujudkan Peradilan Bersih, KY Gandeng YLBHI Gorontalo
Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Layanan Informasi KY Farid Wajdi melakukan penandatangan nota kesepahaman dengan YLBHI Gorontalo

Gorontalo (Komisi Yudisial) - Dalam menjalankan tugasnya, Komisi Yudisial (KY) bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat, termasuk jejaring KY. Sinergi ini penting dilakukan dalam rangka pengawasan terhadap peradilan di Indonesia sehingga cita-cita mewujudkan peradilan yang bersih dan berintegritas 
dapat terwujud.
 
“Sinergitas dengan jejaring menjadi sangat penting untuk dibangun, baik dengan pemerintah kota atau daerah, aparat penegak hukum, LBH dan stake holder lainya. Masyarakat dapat bahu membahu dalam mengawasi peradilan, serta membantu masyarakat pencari keadilan yang merasa kesulitan," urai Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Layanan Informasi KY Farid Wajdi saat menjadi narasumber seminar nasional “Sinergitas Komisi Yudisial dan Jejaring dalam Mewujudkan Peradilan Bersih Berintegritas", Rabu (2/5) di Hotel Damhil, Gorontalo.
 
Sinergi antara KY dan jejaring  bertujuan untuk saling membantu dalam mewujudkan peradilan yang bersih. Menurut Farid, kemudahan akses hukum bagi para pencari keadilan dan fasilitas hukum untuk  melakukan laporan masyarakat menjadi salah satu hal yang penting untuk dipikirkan bersama.
 
“Pemerintah kota ataupun daerah harus bisa memfasilitasi masyarakat atau para pencari keadilan yang sedang membutuhkan kepastian hukum, baik memfasilitasi akses hukum ataupun informasi hukum. Sinergitas dapat dimulai dengan membangun kerjasama dalam hal integrasi pelayanan laporan masyarakat, agar ke depanya dapat mempermudah masyarakat dalam melapor ketika adanya kasus terkait etika hakim atau pelanggaran KEPPH," tambah Farid.
 
Seminar ini diadakan oleh Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Gorontalo. Selain menggelar acara seminar nasional, dilakukan pula penandatangan nota kesepahaman antara YLBHI Gorontalo dengan KY. 
 
Jangka waktu MoU ini selama lima tahun, meliputi beberapa program:  penelitian putusan hakim, investigasi terkait penggaran kode etik, investigasi calon hakim agung, dan sosialisasi yang bertujuan untuk membantu masyarakat untuk lebih memahami tentang KY.
 
Plt Walikota Gorontalo Charles Budi Doku  menyambut baik MoU tersebut. Ia berharap, adanya MoU ini sebagai salah satu upaya mewujudkan peradilan bersih di Gorontalo.
 
“Berhubung Gorontalo ini jauh dari pusat, maka kita sangat bersyukur dengan adanya sinergitas KY dengan jejaring ini. Semoga dengan terciptanya sinergitas ini hukum di Gorontalo dapat menjadi lebih baik lagi, dan ke depannya dapat mewujudkan peradilan bersih di Gorontalo," pungkas Charles. (KY/Gaudi/Festy)

Berita Terkait