KY Gelar Workshop Perlindungan Informasi
KY Gelar Workshop Perlindungan Informasi

Jakarta (Komisi Yudisial) - Keamanan informasi merupakan salah satu aspek penting yang harus diperhatikan oleh sebuah organisasi atau lembaga. Komisi Yudisial (KY) sebagai salah satu lembaga negara terus memperhatikan keamanan informasi untuk menunjang pelayanan kepada masyarakat.
 
Hal tersebut disampaikan Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Layanan Informasi Farid Wajdi saat memberi sambutan dalam acara Workshop"Mewujudkan Proses Perlindungan Terhadap Informasi Berdasarkan Standar ISO 27001:2013" di Hotel Park Lane Jakarta, Kamis (02/06). 
 
Menurut Farid, penguatan Teknologi Informasi (TI) harus menjadi prioritas KY untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.
 
"Pengembangan TI harus terukur dan sesuai kemampuan yang ada," ucap Farid di hadapan pejabat struktural dan staf di lingkungan KY.
 
Farid mengatakan, TI sudah merupakan bagian dari kultur perusahaan  maupun instansi pemerintah. Tentunya jika tidak mengikuti, maka institusi tersbeut akan selalu tertinggal. 
 
"TI harus dikelola secara profesional dan dikelola orang-orang yang tangguh dan berintegritas. Penguatan lembaga perlu didukung oleh pribadi-pribadi yang kuat. Pribadi tersebut juga memerlukan peningkatan kapasitas dan kualitas," ujar mantan Dekan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara ini.
 
Sementara itu, Kepala Bagian Analisis Tri Purno Utomo menyampaikan, kegiatan ini adalah rangkaian kegiatan implementasi dari Blue Print TI KY yang sudah disusun bersama AIPJ pada Tahun 2014 dan diselesaikan di Tahun 2015.
 
"Kegiatan ini adalah salah satu salah penerapan sistem manajemen keamanan informasi di dalam organisasi, keamanan informasi sangat penting bagi core business KY sehingga lebih aware lagi terhadap salah satu aspek keamanan informasi bagi organisasi,” ungkapnya. (KY/Yandi/Jaya)

Berita Terkait